Usia saya masih kepala dua sih, tapi saya koq ngerasa koq area sekitar mata saya banyak sekali garis halus. Saya coba cari review krim anti kerut tapi kebanyakan harganya ga masuk di budget saya. Saya ingat pernah lihat Viva Anti Wrinkle Cream ini saat sedang lihat-lihat produk di webnya Viva. Saya coba deh, yang ini harganya sangat terjangkau.
Nama : Viva Anti Wrinkle Cream
Nama : Viva Anti Wrinkle Cream
Produsen : PT Vitapharm
Netto : 22 gram
Harga : Rp.10100 di Hypermart BIP Bandung
Klaim : Krim dengan ekstrak walnut seed, olive oil, jojoba oil dan vitamin E yang dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dini pada kulit wajah dan menjaga kelembapan kulit.
KomposisiAqua, Propylene Glycol, Mineral Oil, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed Oil, Acrylamide/Sodium Acrylodymethyltaurete dan ada beberapa komposisi lain yang ga bisa saya tuliskan karena ga kebaca, ketutup sama kode produksi dan tanggal kadaluarsa.
Kemasan
Standar viva banget. Kenapa ya koq semua krim Viva kemasannya bentuk jar gini? Saya sebenarnya lebih suka yang bentuknya tube, lebih higienis aja rasanya. Yaa walaupun setiap akan memakai krim saya pastikan tangan saya bersih, tapi tetap sih saya lebih nyaman kalau kemasannya tube gitu. Warna jar dan tutupnya krem kecoklatan, kali ini ga putih hijau lagi. Bahannya masih plastik tapi ga terlalu rapuh.
Tekstur
Teksturnya tidak sekental Viva Sunscreen Foundation, jauh lebih encer. Lebih mirip lotion ya kalau menurut saya. Gampang diratakan dan cepat meresap.
Aroma
Nah ini. Awalnya saya sama sekali ga suka dengan aromanya. Bau bunga jadul agak semerbak tapi setelah saya pakai krim ini selama hampir satu bulan, saya jadi biasa aja sih. Maksudnya saya ga terlalu suka tapi ga sampai merasa terganggu juga.
Warna
Warnanya putih gading ketika masih di jar. Setelah dioleskan menjadi tidak berwarna.
Ini saya oles di tangan suami saya looh, bukan tangan saya, hehe.
Saya pakai Viva Anti Wrinkle krim ini hanya di area sekitar mata dan sekitar bibir. Karena memang area tersebut yang rawan garis-garis halus bakal kerutan. Saya pakai tiap malam setelah toner dan sebelum Mustika Ratu Krem Sekar Menur. Sesekali saya pakai ke seluruh wajah sih.
Krim ini sangat melembapkan. Setelah pemakaian selama hampir satu bulan, area bawah mata saya yang semula kering sekarang cukup lembap. Garis kerutan sedikit berkurang. Lumayan lah ya. So klaimnya Viva tentang krim ini yang dapat mengurangi tanda penuaan dini memang terbukti di saya. Selama pemakaian krim ini Alhamdulillah wajah saya tidak bereaksi negatif apapun. Walaupun ada kandungan mineral oil di urutan ketiga, tapi di kulit saya yang kombinasi Alhamdulillah ga masalah. Mungkin bagi yang sensitif dengan bahan yang comedogenic akan berbeda hasilnya.
Ini foto before after saya memakai Viva Anti Wrinkle Cream. Saya sudah berusaha edit foto ini buat nge-zoom area sekitar mata, tapi maafkan jika masih belum terlihat jelas.
Foto terakhir di atas itu saya ambil setelah seharian jalan-jalan ke Musem Geologi kemarin. Muka saya udah kucel tapi lipstik saya masih ada. Itu pakai Indefini lipstik yang pinkberry.
Alhamdulillah. Saya tutup hari cerita saya kali ini tentang Viva Anti Wrinkle Cream. Semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum.
 |
| Bagian bawah Viva Anti Wrinkle Cream |
Kemasan
Standar viva banget. Kenapa ya koq semua krim Viva kemasannya bentuk jar gini? Saya sebenarnya lebih suka yang bentuknya tube, lebih higienis aja rasanya. Yaa walaupun setiap akan memakai krim saya pastikan tangan saya bersih, tapi tetap sih saya lebih nyaman kalau kemasannya tube gitu. Warna jar dan tutupnya krem kecoklatan, kali ini ga putih hijau lagi. Bahannya masih plastik tapi ga terlalu rapuh.
 |
| Teksturnya seperti lotion, warna putih gading |
Tekstur
Teksturnya tidak sekental Viva Sunscreen Foundation, jauh lebih encer. Lebih mirip lotion ya kalau menurut saya. Gampang diratakan dan cepat meresap.
Aroma
Nah ini. Awalnya saya sama sekali ga suka dengan aromanya. Bau bunga jadul agak semerbak tapi setelah saya pakai krim ini selama hampir satu bulan, saya jadi biasa aja sih. Maksudnya saya ga terlalu suka tapi ga sampai merasa terganggu juga.
Warna
Warnanya putih gading ketika masih di jar. Setelah dioleskan menjadi tidak berwarna.
Ini saya oles di tangan suami saya looh, bukan tangan saya, hehe.
 |
| Tekstur yang seperti lotion |
 |
| Gampang diratakan |
 |
| Cepat meresap. |
Krim ini sangat melembapkan. Setelah pemakaian selama hampir satu bulan, area bawah mata saya yang semula kering sekarang cukup lembap. Garis kerutan sedikit berkurang. Lumayan lah ya. So klaimnya Viva tentang krim ini yang dapat mengurangi tanda penuaan dini memang terbukti di saya. Selama pemakaian krim ini Alhamdulillah wajah saya tidak bereaksi negatif apapun. Walaupun ada kandungan mineral oil di urutan ketiga, tapi di kulit saya yang kombinasi Alhamdulillah ga masalah. Mungkin bagi yang sensitif dengan bahan yang comedogenic akan berbeda hasilnya.
Ini foto before after saya memakai Viva Anti Wrinkle Cream. Saya sudah berusaha edit foto ini buat nge-zoom area sekitar mata, tapi maafkan jika masih belum terlihat jelas.
 |
| Sebelum memakai Viva Anti Wrinkle Cream |
 |
| Setelah memakai Viva Anti Wrinkle Cream |
Alhamdulillah. Saya tutup hari cerita saya kali ini tentang Viva Anti Wrinkle Cream. Semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum.
No comments:
Post a Comment